well,
pada kemarin minggu - minggu yang lalu, sudah lama sih sebenarnya, akhirnya
dapat kesempatan buat menjajal motor sport dual cylinder 250cc kawasaki yaitu
Ninja 250R karbu, kebetulan sang pemilik ini adalah salah satu teman terdekat
saya, so sering tiap kali dia datang kerumah saya jika saya sedang dirumah.
Namanya adalah bro Didik, dan terimakasih sudah memberikan kesempatan untuk
menjajal motor sport premiumnya kawasaki ini.
Next,
akhirnya dia sampai dirumah saya, orangtua saya deh maksudnya..:D singkat
cerita akhirnya kami berdua sedikit ngobrol-ngbrol tentang motor *sama-sama
penyuka motor sih*, banyak aspek yang kita gali mulai dari aksesoris
modifikasi, kelemahan motor, sampai hal-hal sepele pun kita bahas hingga curhat
tentang wanita, #hehe, saya akhirnya bilang "dik, ngetes motore ya"
(dik, ngetes motornya ya), akhirnya diberi kesempatan pula dari empunya buat
njajal si motor seharga 50 jutaan ini bro sist.
lanjut...
pertama
saya melihat-lihat si Ninja ini yang sudah banyak mengalami perubahan
modifikasi bro sist, mulai dari ban Battlax Bridgestone yang ukuran lebih lebar
20 dari standardnya, knalpon R9 new mugello, piringan cakram depan warna emas,
hugger byson, spakbor variasi, dan aksesoris tambahan lainnya yang sontak
mempercantik tampilan motor ini yang sejatinya tampilan standarnya saja sudah
cukup membuat mata setiap orang memandang. apalagi ditambah warna dasar biru
yang seakan serasi dengan modifikasinya.
Next,
Saat pertama duduk di jok motor ini, terasa seat height nya tidak terlalu
tinggi, mungkin dikarenakan sok depan yang sudah diturunkan, akhirnya kaki
hampir menapak sempurna di tanah. Sebentar lihat-lihat dasbor depan,
untuk bagian speedometer nggak ada istimewa sih menurut saya #IMHO karena yaa
sudah biasa melihat speedometer analog yang sama seperti si MX, untuk bagian
stang sudah mengalami perubahan dengan diganti merk KTC. istimewanya, stang ini
memiliki stabillizer merk Ohlins bro sist, dan menurut empunya, harga
stabilizer ini 7 jutaan #welehhhh
Masukin
kunci kontak ke lubangnya, putar ke posisi on, akhirnya indikator bensin dan
indikator penunjuk mesin posisi netral menyala, klik posisi engine cut ke
arah run, dan akhirnya pencet tombol starter dan ceess suara merdu khas mesin
dua silinder pun kerasa mempesona, suara knalpot R9 new mugello terlihat ngebas
tapi enak didengar, jika didengar dengan seksama, akan terdengar suara dua
silindernya bergerak secara bergantian dengan bunyi khas "..deng deng deng.."
stereo yang nggak mungkin bisa didapatkan sensasinya dalam motor satu silinder,
putaran mesin otomatis stabil di kisaran 2000rpm, saya pun mencoba nggeber
hingga 8000rpm dan ternyata tidak ada efek getaran sama sekali pada motor ini
*efek 2 silinder, jadi halus*, yang ada hanyalah suara si knlapot yang meraum
khas suara moge yang makin tinggi rpm suara semakin keras namun enak didengar
di telinga *jangan samakan dengan knalpot para alayer".
well,
walau hanya mendengarkan suaranya saja saya sudah cukup puas bro sist, akhirnya
saya melanjutkan untuk pengetesan jalan, langsung tarik tuas kopling, shift ke
gigi 1 *eh, lha kok mati!* saya pun hampir bingung dan setelah bertanya ke
pemiliknya, ternyata motor ini dibekali side stand switch yang sistem kerjanya
motor akan mati jika saat memasukan ke gigi 1 tetapi standar samping belum
dinaikkan, wihh canggih tenan hampir mirip sama teknoli skutik masa kini,
akhirnya saya kembalikan ke posisi netral lagi *halus juga ternyata* menaikan
standar samping, pencet starter lagi dan akhirnya mesin menyala
kembali,masukkan ke gigi satu *nggak ada gejala mesin mati lagi pastinya*
akhirnya lepas kopling pelan-pelan sambil menarik sedikit gas dan motorpun
jalan, motor yang dalam posisi diam lumayan berat ini (sekitar 160kg) terasa
enteng saat motor berjalan bro sist.
untuk
akselerasi, motor ini tak segalak si MX yang notabene cenderung liar pada
putaran bawah (untuk jarak 150meter, saya berani pegang mx) dengan CBR 250R pun
harus mengakui akselerasi si CBR ini #akan
ada artikelnya, si biru ninja ini terasa halus saat berkselerasi, lumayan
lama main rpm rendah di gigi satu, coba betot gas lebih dalam, mesin meraum
ruuummmm lebih kencang, upshift ke gigi 2, weleh ternyata alus banget bro sist,
apalagi nggak ada efek getaran sama sekali pada motor ini, muter-muter jalan
hingga sampe waduk wadaslintang, coba jalan pelan pelan, ternyata banyak orang
melihat kagum sama ni motor sambil bilang wooww, bahkan banyak anak muda yang
melihat sambil bilang *ninja 4 tak kae!* (ninja 4 tak itu), tiap lewat polisi
tidur lalu saya coba sedikit geber motor ini dan suara si knalpot R9 new
mugello pun serasa menggelegar.
Belum
puas mencoba jalan pelan, saya pun mencoba sedikit tentang kemampuan ni motor
bro sisit, berhubung ada jalan yang lumayan panjang, akhirnya saya kembalikan
ke posisi gear 1, lepas kopling dan gigi 1 dapat 40kpj, shift ke gigi 2 tahann
hingga 70kpj, shift gear 3 hingga 100kpj, dan 4,5,6 masih belum bisa dipakai
bro sist dikarenakan kondisi jalan yang tidak mendukung untuk menggali speed,
dan untuk gear 1,2,3 itupun masih ada sisa tenaga.
Dan
akhirnya saya putar balik, jalan pelan-pelan merasakan sensasi si Ninja ini,
sambil melihat pemandangan yang mungkin bisa sedikit melegakan mata. akhirnya
sampai kembali di rumah, dan ngbrol pun dilanjutkan lagi.
Sayangnya,
motor yang mempunyai harga tinggi ini tidak diimbangi perawatan yang cukup baik
oleh si pemiliknya. bayangkan saja, motor yang sejatinya wajib minum pertamax
ini hanya diberi premium oleh si pemilik. efeknya, untuk jangka panjang pasti
akan menimbulkan kerusakan pada komponen pembakarannya. Untuk piringan cakram
belakang juga sudah kena aus dan permukaannya berkurang hampir 2mm, begitu pula
kaliper depan serasa ngeloss atau dapat diartikan kurang menggigit.
si empu |
overaall
untuk testing saat itu, saya sudah cukup puas untuk menggali dan mengetahui
kemampuan si sport seperempat liter ini.
salam |
2 komentar:
pake wordpres aja bray lbh enak klo komen
motornya mantab
makasih gan saran'nya..
Sebenernya pingin pake wordpress, tp saya masi pemula dlm ngeblog, dan saat mendaftar di wordpress kayaknya susah banget, mungkin besok saya kasih tips komentar di blogger.
Posting Komentar